Wednesday, June 8, 2011

Langkah Dalam Kehidupan

Alkisah, suatu hari seorang professor diundang untuk berbicara di sebuah basis militer. Setiba di bandara, sang profesor dijemput oleh seorang prajurit muda yang ditugaskan untuk melayani kebutuhannya selama kunjungannya di sana.

Setelah berjumpa dan saling memperkenalkan diri, mereka pun menuju ke tempat pengambilan kopor. Sepanjang perjalanan, si prajurit sering menghilang. Banyak hal yang dilakukannya secara spontan. Ia membantu seorang wanita tua yang kopornya jatuh dan terbuka. Kemudian mengangkat dua anak kecil agar mereka dapat melihat atraksi yang digelar di hari-hari tertentu di bandara tersebut. Ia juga menolong orang yang tersesat dengan menunjukkan arah yang benar. Setiap kali ia kembali ke sisi sang profesor tampak raut puas dan senyum lebar menghiasi bibirnya.

"Anak muda, bapak sungguh terkesan dengan kebaikan hatimu. Darimana kamu belajar melakukan hal-hal seperti itu?" tanya sang profesor penasaran menyaksikan ulah lincah si prajurit. "Melakukan apa, Prof?" tanya si prajurit. "Begitu sibuk memperhatikan dan menolong orang lain. Darimana Anda belajar untuk hidup seperti itu?" "Oohh, selama masa perang saya kira," jawab si prajurit sambil tiba-tiba mengerutkan kening, seakan mengingat banyak kejadian buruk di masa perang. Kemudian dia bertutur tetang kisah perjalanan tugasnya selama di medan perang. Saat itu dia ditugaskan untuk ikut serta membersihkan ladang ranjau. Di situ, dia harus menyaksikan satu per satu temannya tewas terkena ledakan ranjau di depan matanya tanpa dia bisa berbuat sesuatu apa pun. Sungguh luka hati dan duka yang tidak bisa diterimanya selama ini.

"Saya belajar untuk hidup di antara pijakan setiap langkah," katanya dengan nada tercekat. "Saya tidak pernah tahu, apakah langkah berikutnya merupakan pijakan yang terakhir, sehingga saya belajar untuk melakukan segala sesuatu yang sanggup saya lakukan ketika mengangkat dan memijakkan kaki. Setiap langkah yang saya ayunkan merupakan sebuah perjudian antara hidup dan mati, dan saya kira sejak saat itulah saya menjalani kehidupan seperti ini. Saya ingin bermanfaat sebanyak-banyaknya bagi siapa saja selama saya masih diberi waktu oleh kehidupan ini. Karena saya rasakan begitu banyak hal-hal yang masih ingin saya lakukan dan begitu sedikit yang telah saya kerjakan.Sedangkan berkaca dari pengalaman, seakan begitu sedikit waktu dan kesempatan yang tersedia dan masih tersisa..."

Monday, May 30, 2011

Penyelam Mutiara

Alkisah suatu ketika ada seorang abid yang di tugaskan oleh tuannya untuk mengambil mutiara di dalam laut. Dengan senang sang abid menjalankan perintah tuannya, karena ini adalah tugas pertamanya untuk mengambil mutiara. Setelah mempersiapkan peralatan untuk menyelam, sang abidpun langsung masuk ke dalam laut untuk mengambil mutiara

Karena baru pertama kalinya menyelam kedalam laut, sang abid tercengang dengan semua keindahan alam di dasar laut, ada banyak sekali jenis ikan, tumbuhan dan karang di dasar laut yang menyatu menjadi sebuah pemandangan yang sangat mengagumkan. Sang abidpun terlena dengan keindahan alam di dasar laut, iya sibuk melihat dan mengejar ikan ikan yang berwarna warni. Sang abid juga terkagum kagum dengan keindahan karang dan tumbuhan yang hidup disekelilingnya

Krena terlalu asik menikmati keindahan alam bawah laut, tanpa sadar oksigen yang dia miliki semakin menipis, karena terlalu keasikan ia belum sempat untuk mengambil mutiara yang menjadi tugas awalnya. Ahirnya dengan panik dan terburu buru, sang abid mengambil kerang kerang mutiara yang ada di sekitarnya, dan terus berpacu dengan waktu. Sampai ahirnya oksigen yang dia miliki habis, mau tidak mau dia harus segera naik ke permukaan.

Setelah sampai di kapal, tuanya menanyakan mutiara yang diambil oleh sang abid. Ketika hasil selamanya di buka, ternyata sangat mengecewakan karena kerang yang di ambil masih terlalu muda sehingga belum ada mutiaranya, kalaupun ada kualitasnya sangat buruk. Sang tuan pun kecewa, dan abid memperoleh hukuman karena kelalaiannya.

Kisah di atas menggambarkan sosok sang abid sebagai gambaran dari manusia, dan tua sebagai tuhan yang menugaskan. Manusia di tugaskan ke muka bumi untuk berbuat kebaikan dan menyiapkan bekal kehidupan ahirat. Akan tetapi kebanyakan kita lupa karena terlena oleh keindahan dunia. Padahal waktu yang kita miliki terbatas, sama seperti oksigen yang dimiliki oleh penyelam, suatu saat akan habis, dan mau tidak mau kita harus kembali kepada yang menugaskan, yaitu tuhan yang maha kuasa.

Tujuan menjadi pedoman dalam menjalani setiap tindakan, dan setiap tujuan tujuan kecil harus bersinergi untuk mewujutkan tujuan yang besar. Ketika kita lupa akan tujuan, maka setiap langkah yang kita ambil hanya akan menjauhkan kita dari kebaikan dan keberhasilan.

Mari mengingat kembali tujuan hidup kita, agar kita tidak terlena dengan segala tipu daya, demi tercapainya tugas dan tujuan kehidupan kita.
_(Di ceritakan ulang dari kisah kakak mentor)_

Friday, May 27, 2011

Golden Rules That Just Change Your Life

Title : The Mary Kay Way: timeless principles from American’s greatest woman entrepreneur.

Author : Mary Kay Ash

Published : John Wiley & Sons, Inc.

City and Year : New Jersey, 2008.

Pages : 268 pages.

Golden Rules That Just Change Your Life.

The Mary Kay Way, is the secret behind the success key from Mary Key Ash, she received the Half of Fame Award in Direct Selling Industry, she selected to be a Horotio Alger Distinguished American Citizen and two years after her death she was awarded to be Greatest Female Entrepreneur in American History and also named as 25 Greatest Business Leaders. She has affected more than 500 women leaders around the world, her principles resonate magnificently in building a business, and in building a life. In 1963, when she began her ‘‘dream company,’’ she adopted the values that shaped her business. Over the course of the past 45 years, they have changed millions of lives for the better within her independent sales force. And they are still the guiding beacons use to manage the business today.

When Mary Kay Ash first published this book in 1984, her cosmetics company had recently celebrated its 20th anniversary. She described annual sales exceeding $300 million and an independent sales force of more than 200,000. This new edition comes at the 45th anniversary, with wholesale sales exceeding $2.4 billion and a worldwide independent. Sales force of 1.8 million. Mary Kay™ consistently ranks among the top U.S. brands. This remarkable Company and independent sales force have succeeded not through ‘‘dog eat dog’’ competition so commonplace in ‘‘big business,’’ but through sensitivity for the needs of others.

This book tell us how Mary Kay started her business and how she run the business with. She retired after twenty five years in direct sales. That time she was a national training director of a large corporation, she achieved many of her goal, but she still feel disheartened. The boredom of retirement caused a deepening sense of discontent. She forces herself to think positively and that able to discontent inside her. As a mother strives to protect her children she wants to help other woman so they would not have to suffer what she had endured. She decided to write a book to motivate others, but who would pay attention to the leadership book written by no formal credential as an author.

She said “Instead of just talking or writing about it, why don’t you actually do it?” Once I made that decision, I needed something to sell. I wanted a top-quality product—one that could benefit other women and one that women would be comfortable selling. I also wanted to offer women an open-ended opportunity to do anything they were smart enough, and motivated enough, to do. After spending days and nights trying to think of such a product, it finally dawned on her one evening while she was getting ready for bed her skin care products. She had been introduced to them 10 years earlier by a local cosmetologist she had called on during my direct-selling days. Using formulas created by her dad, she developed creams and lotions for customers of her small, home operated beauty shop. In additional to herself, many of her relatives and friends had been using these wonderful products for several years, so when the cosmetologist died, Mary bought the original formulas from her family. Mary said “From my own use and the results I had personally received, I knew that these skin care products were tremendous”.

With some modifications and high-quality packaging, she was sure they would be big sellers! Although her Company now includes men’s products, her main objective was to establish a company that would give unlimited opportunity to women. It was a period when women were often paid fifty cents on the dollar that men received for the same work. It disturbed her that men were paid more ‘‘because they had families to support.’’It also disturbed her whenever a male manager put down one of my new ideas or suggestions with, ‘Mary Kay, you are thinking just like a woman".

As much as any time in our history, The Mary Kay Way governs and fuels our global enterprise as it works to better the lives of untold millions of families around the world. And, it will continue. This book also contents of her 23 golden rules that she had used and practicing on her company. The golden rules were proven to be a good leadership character. It works not only in the business area but also in the daily life. I suggest you to get the copy of this book, read it and you will be inspirited by her golden rules, that would change the way you run your life to be just better and better. It is free and you can download it from www.library.nu.

Wednesday, May 25, 2011

Karena Kaulah yang Sepantasnya Aku Cinta

Ibu masih terngiang suaramu meski saat ini jarak memisahkan aku dari mu. Sentuhan lembut jari mu di masa kanak-kanakku masih terasa menemani hari-hari ku. Bahkan semua itu menjadi inspirasi dan motifasi bagiku untuk menjalani hari-hari dalam hidupku yang penuh dengan liku-liku. Saat aku jauh, lidah mu tidak pernah kering dari doa untuk kebaikan anak mu. Semua kau lakukan tanpa menuntut pamrih dan balas jasa anak mu. Tapi apa, apa yang anak mu berikan kepada mu? Semua belum sepadan dengan apa yang telah kau berikan pada ku.

Setiap detik dan pergantian hari, kau asuh anak mu. Kau sapih dua tahun lamanya, tapi kau tidak pernah meminta imbalan dari anak mu. Bahkan sebaliknya terkadang anak mu tidak bisa membalas budi baik mu. Sebaliknya bayak sekali sikap ku melukai hatimu, tapi kau tetap memaafkan sikap anak mu.

Sungguh, aku bukan lah anak yang baik yang bisa memberikan balas budi untuk mu. Waktu yang mengantarkan ku pada kehidupan nyata telah banyak menorehkan prasasti tak terilai dari mu. Tapi aku sering lupa, lupa akan apa yang telah engkau berikan kepada ku. Maaf kan anak mu yang telah lalai terhadap semua jasamu.

Yang Hilang dan Takkan Pernah Kembali

May 25th 2008 - May 25th 2011. Butuh waktu lebih dari 6307200 menit untuk menanti, butuh waktu 4380 hari untuk bisa berani, butuh 36 bulan untuk bisa berlapang hati. Dan entah butuh berapa lama lagi untuk bisa melupakan. Sepertinya waktu 36 bulan/4380 hari/10510jam/6307200 menit. Sudah cukup untuk mempertimbangkan satu keputusan. Ya hanya satu keputusan, dan itu adalah menemuimu.
Sepenuhnya aku sadar secara rasional, tapi lagi lagi, perasaan hanya Tuhan yang menguasai.
Inilah manusia, yang harus hidup di antara pikiran dan persaan, kadang kala pikiran lebih dominan, tapi kadang hati lebih menguasai. Dulu aku sering berharap untuk bisa menjadi seperti robot, yang bisa di program dan hanya menjalankan apa yang sesuai dengan keinginan, karena aku berpikir hal itu lebih baik dari pada menjadi manusia yang selalu salah, ingkar dan dusta.
Entah kenapa aku yakin jika kemarin adalah yang terahir, karena dunia ini begitu luas, untuk memisahkan kita. Bahkan hitungan sentipun tidak akan mampu mendekatkan. Tabir ini begitu tebal karena tuhanlah menghendaki.
Aku akui, aku terlalu egois untuk mengerti, dan semoga itu hanya terjadi kepadamu.
Aku ahiri ini dengan Alhamdulillah, ahirnya aku berani mengambil keputusan ini, meski aku tau, setelah ini tidak akan pernah ada kesempatan lagi. Selamat tinggal, dan terimakasih. Aku akan terus mencoba meyakini bahwa perpisahan adalah yang terbaik. Dan sekarang adalah saat kita menjalani hidup sesuai dengan takdir kita masing masing.

Thursday, April 14, 2011

Keutamaan Hari Jumat

1. Hari Terbaik Abu Hurairah z meriwayatkan bahwa Rasulullah y bersabada: "Hari terbaik dimana pada hari itu matahari terbit adalah hari Jum'at. Pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan surga serta dikeluarkan darinya. Dan kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jum'at 2. Terdapat Waktu Mustajab untuk Berdo'a. Abu Hurairah z berkata Rasulullah y bersabda: " Sesungguhnya pada hari Jum'at terdapat waktu mustajab bila seorang hamba muslim melaksanakan shalat dan memohon sesuatu kepada Allah pada waktu itu, niscaya Allah akan mengabulkannya. Rasululllah y mengisyaratkan dengan tangannya menggambarkan sedikitnya waktu itu (H. Muttafaqun Alaih) Ibnu Qayyim Al Jauziah - setelah menjabarkan perbedaan pendapat tentang kapan waktu itu - mengatakan: "Diantara sekian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, sebagaimana ditunjukkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama saat duduknya khatib sampai selesainya shalat. Kedua, sesudah Ashar, dan ini adalah pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma'ad Jilid I/389-390). 3. Sedekah pada hari itu lebih utama dibanding sedekah pada hari-hari lainnya. Ibnu Qayyim berkata: "Sedekah pada hari itu dibandingkan dengan sedekah pada enam hari lainnya laksana sedekah pada bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya". Hadits dari Ka'ab z menjelaskan: "Dan sedekah pada hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya".(Mauquf Shahih) 4. Hari tatkala Allah l menampakkan diri kepada hamba-Nya yang beriman di Surga. Sahabat Anas bin Malik z dalam mengomentari ayat: "Dan Kami memiliki pertambahannya" (QS.50:35) mengatakan: "Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jum'at". 5. Hari besar yang berulang setiap pekan. Ibnu Abbas z berkata : Rasulullah y bersabda: "Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi ummat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jum'at hendaklah mandi terlebih dahulu ......". (HR. Ibnu Majah) 6. Hari dihapuskannya dosa-dosa Salman Al Farisi z berkata : Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada hari Jum'at, bersuci sesuai kemampuan, merapikan rambutnya, mengoleskan parfum, lalu berangkat ke masjid, dan masuk masjid tanpa melangkahi diantara dua orang untuk dilewatinya, kemudian shalat sesuai tuntunan dan diam tatkala imam berkhutbah, niscaya diampuni dosa-dosanya di antara dua Jum'at". (HR. Bukhari). 7. Orang yang berjalan untuk shalat Jum'at akan mendapat pahala untuk tiap langkahnya, setara dengan pahala ibadah satu tahun shalat dan puasa. Aus bin Aus z berkata: Rasulullah y bersabda: "Siapa yang mandi pada hari Jum'at, kemudian bersegera berangkat menuju masjid, dan menempati shaf terdepan kemudian dia diam, maka setiap langkah yang dia ayunkan mendapat pahala puasa dan shalat selama satu tahun, dan itu adalah hal yang mudah bagi Allah". (HR. Ahmad dan Ashabus Sunan, dinyatakan shahih oleh Ibnu Huzaimah). 8. Wafat pada malam hari Jum'at atau siangnya adalah tanda husnul khatimah, yaitu dibebaskan dari fitnah (azab) kubur. Diriwayatkan oleh Ibnu Amru , bahwa Rasulullah y bersabda:"Setiap muslim yang mati pada siang hari Jum'at atau malamnya, niscaya Allah akan menyelamatkannya dari fitnah kubur". (HR. Ahmad dan Tirmizi, dinilai shahih oleh Al-Bani).

Monday, April 4, 2011

Ebay

Pengertian E-Bay

E-Bay adalah ajang pasar online dunia. Tempat bagi pembeli dan penjual berhimpun dan apa saja. E-Bay adalah pusat jual-beli dan lelang barang atau jasa online terbesar didunia, semua orang dari seluruh dunia dapat membeli atau menjual di e-Bay, yang beralamatkan di ebay.com. Karena banyaknya pengguna e-Bay yakni sebanyak 200 juta orang pada Juni 2006 (sama dengan populasi negara terbesar kelima didunia setelah indonesia 220 juta orang) anda dapat menemukan hampir semua barang atau jasa apapun di E-Bay.

Sejarah E-Bay

Diluncurkan tahun 1995 oleh Pieree Omidyar, e-Bay diawali sebagai tempat untuk berdagang barang koleksi yang sulit ditemukan dengan berpusat di San Jose, California. Sejak itu, e-Bay telah berkembang menjadi ajang pasar tempat Anda dapat menemukan segala sesuatu, dari ponsel dan DVD hingga pakaian, barang koleksi dan mobil bahkan mie instant.

Dengan daftar barang sebanyak 103,6 juta di seluruh dunia dan penambahan daftar barang sebanyak 6,1 juta yang dilakukan setiap hari, E-Bay menawarkan kesempatan yang tidak terhingga bagi semua orang untuk membeli dan menjual di seluruh dunia.

Awalnya ebay menawarkan service gratis, tetapi setelah banyak user yang menggunakan, ebay pun mulai menarik bayaran untuk listing fee. Meskipun nilai listing fee dinaikkan, para pengguna ebay tetap setia dan tidak terpikirkan untuk berpindah.

Proses membuat account E-Bay adalah gratis tidak dipungut biaya apapun dan cukup cepat. Hanya membutuhkan nama lengkap, alamat, e-mail yang valid dan beberapa informasi lain yang dibutuhkan oleh E-Bay.

Langkah-langkah membuat account E-Bay:

1. Buka browser favorit Anda dan masukkan alamat http://www.E-Bay.com. Jaringan E-Bay sangat banyak dan tersedia di berbagai negara, namun sayangnya Indonesia belum ada pada daftar tersebut.

2. Pilih link Register pada halaman pertama tersebut, Anda akan dibawa menuju form isian untuk diisi.

3. Masukkan semua informasi yang dibutuhkan secara lengkap dan benar, jangan pernah untuk menuliskan informasi yang salah ataupun tidak valid, ini sangat penting bagi Anda apabila ingin menjadi seorang penjual yang memiliki reputasi baik.

4. Pastikan Anda sudah membaca dan meneliti isi dari terms of service dari E-Bay, kemudian lanjutkan.

5. Sesaat setelah Anda selesai dengan isian form tersebut, maka silakan cek e-mail yang Anda gunakan tadi. Silakan konfirmasi email tersebut dengan cara melakukan klik pada link yang diberikan untuk mengaktivasi account Anda.